Skip to main content

Materi SD, SMP dan SMA

Pentingnya Pendidikan Bahasa Indonesia dalam Perguruan Tinggi

Pentingnya Pendidikan Bahasa Indonesia dalam Perguruan Tinggi Nama : Ulfi Astri Lifiya NIM : 231010505156 Dosen Pengantar : Styo Budi Utomo M.M,S.Pd.I Dosen Pengampun : Styo Budi Utomo M.M,S.Pd.I Mata Kuliah : Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia merupakan salah satu identitas Bangsa Indonesia.Karena itu mata kuliah Bahasa Indonesia memiliki posisi yang penting dalam perkuliahan . Bahasa Indonesia mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam kehidupan bangsa dan negara. Pentingnya peranan bahasa itu bersumber pada kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan sebagai bahasa resmi Negara. Hal ini mempunyai fungsi sebagai alat untuk menjalankan administrasi Negara , sebagai alat pemersatu berbagai masyarakat yang berbeda-beda latar belakang, sosial budaya dan bahasanya , dan media untuk mengkomunikasikan kebudayaan nasional.  Tujuan pembelajaran Bahasa Indonesia di perkuliahan tentunya bukan hanya siswa yang lulus dalam ujian, melainkan mereka harus mampu berkomunikasi dengan m

Kondisi Alam Negara Jepang | Lokasi, Iklim, Bentuk Muka Bumi, Flora Fauna dan Kondisi Penduduk

 Kondisi Alam Negara Jepang

Lokasi

    Jepang terletak di barat laut Samudra Pasifik. Berbatasan dengan di sebelah barat dengan Korea Utara, Korea Selatan, dan Rusia. Disebelah utara berbatasan dengan laut Okhstosk di sebelah timur dengan samudra pasifik dan di sebelah selatan berbatasan dengan Laut China Timur dan Laut Filipina. Secara astronomis Jepang berada pa 30° LU - 47° LU dan 128° BT - 146° BT.

Iklim

    Dilihat dari suhunya, pada musim dingin suhu udara di Jepang antara -7°C sampai dengan 7°C. Pada musim panas, suhu udara antara 21°C sampai dengan 27°C. Curah hujan di Jepang berkisar antara 840-3.050 mm per tahun. Jepan memiliki empat musim, yaitu musim semi, musim panas, musim gugur dan musim dingin.

Bentuk Muka Bumi

    Jepang memiliki wilayah dataran yang kecil yaitu sekitar 30% dari luas wilayahnya. Sebagian besar atau 70-80% wilayahnya terdiri atas pegunungan.

Geologi

    Jepang terletak di tepi bagian barat dan Sumudra Pasifik. Daerah ini merupakan bagian dari cincin api (Ring Offire) yang terdiri atas banyak gunung api. Selain memiliki banyak gunung api, Jepang juga dikenal sebagai negara yang sering mengalami gempa bumi dikarenakan Jepang terletak pada daerah perbatasan antara lempeng Benua Asia dan lempeng Samudra Pasifik.

Flora dan Fauna

    67% wilayah Jepang merupakan hutan. Tumbuhan yang dapat di jumpai diantaranya pohon EK, banbu, mapel, birch, beech, dan poplar. Populasi hewan sekarang sudah berkurang.

Kondisi Penduduk

    Jepang memiliki penduduk sebesar 126,9 jt jiwa (WPDS, 2015). Sebagian besar penduduknya bekerja di luar sektor pertanian. Penduduk Jepang terdiri atas beberapa Etnik. Tetapi, yang dominan adalah Etnik Jepang (98,5%), Korea (0,5%), China (0,4%), dan lainnya (0,6%). Agama yang di anut yaitu Shinto (83,9%), Buddha (71,4%), Kristen (2%), dan lainnya (7,8%).

Semoga artikel di atas bermanfaat dan bisa membantu dan meringankan pekerjaan sekolah Anda. Oh iya..... Bagaimana Pendapat Anda Tentang Blog Saya ? Silahkan Kembali dan Beri Komentar Anda! Terimah Kasih atas Kunjungannya !!

Comments

Popular posts from this blog

FAKTOR - FAKTOR DALAM PENYAJIAN / PENGEMASAN

 FAKTOR - FAKTOR DALAM PENYAJIAN / PENGEMASAN Sanitasi dan Higienis Prinsip - prinsip Higienis, yaitu: Setiap jenis makanan ditempatkan dalam wadah terpisah dan diusahakan dalam keadaan tertutup pada saat penyajian agar antar jenis makanan tidak tercampur dan terkontaminasi oleh bakteri dan kuman. Makanan yang mengandung kadar air tinggi ( kuah ) baru dicampur saat menjelang dihidangkan untuk mencegah makanan cepat rusak. Contohnya Bakso, Soto, dll. Beberapa makanan hidangan nikmat disajikan masih dalam keadaan panas. Contoh Sup, Bakso, Soto, dll. Peralatan yang digunakan seperti dus, piring, gelas, mangkuk harus bersih dan dalam kondisi baik. Bersih artinya sudah di cuci dengan cara yang higienis. Hindari kontak langsung dengan tangan agar tercegah dari kontaminasi bakteri. Cita Rasa      Konsumen memilih suatu makanan karena cita rasanya. Seperti sensasi rasa, bau dan tekstur. Warna dan Tekstur      Warna dan Tekstur makanan yang disajikan dengan bentuk menarik dan serasi menjadi day

Pentingnya Pendidikan Bahasa Indonesia dalam Perguruan Tinggi

Pentingnya Pendidikan Bahasa Indonesia dalam Perguruan Tinggi Nama : Ulfi Astri Lifiya NIM : 231010505156 Dosen Pengantar : Styo Budi Utomo M.M,S.Pd.I Dosen Pengampun : Styo Budi Utomo M.M,S.Pd.I Mata Kuliah : Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia merupakan salah satu identitas Bangsa Indonesia.Karena itu mata kuliah Bahasa Indonesia memiliki posisi yang penting dalam perkuliahan . Bahasa Indonesia mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam kehidupan bangsa dan negara. Pentingnya peranan bahasa itu bersumber pada kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan sebagai bahasa resmi Negara. Hal ini mempunyai fungsi sebagai alat untuk menjalankan administrasi Negara , sebagai alat pemersatu berbagai masyarakat yang berbeda-beda latar belakang, sosial budaya dan bahasanya , dan media untuk mengkomunikasikan kebudayaan nasional.  Tujuan pembelajaran Bahasa Indonesia di perkuliahan tentunya bukan hanya siswa yang lulus dalam ujian, melainkan mereka harus mampu berkomunikasi dengan m

Pengemasan Makanan | Pengertian, Tujuan, dan Jenis Kemasan

 Penyajian & Pengemasan Pengertian      Pengemasan makanan adalah cara untuk menyuguhkan makanan kepada orang untuk diperjual belikan, yang telah ditata berdasarkan komposisi warna, tekstur / bentuk, rasa, aroma dan alat / kemasan sajian makanan. Tujuan Pengemasan Makanan Melindungi isi / makanan dari benturan, cuaca dan Mikro-Organisme dengan pemilihan material untuk kemasan yang tepat. Menjadi daya tarik dan pembeda dari berbagai jenis dan merek makanan Informasi mengenai makanan tersebut. Yaitu nama, merek, berat, kandungan nutrisi, Dll. Jenis - jenis Kemasan Secara umum kemasan digolongkan menjadi 3, yaitu : Kemasan Primer      Kemasan Primer adalah kemasan yang berhubungan / kontak langsung dengan produk makanan. Contohnya kantong plastik, gelas plastik, dll. Kemasan Sekunder      Kemasan Sekunder adalah kemasan kedua yang berisi sejumlah kemasan primer. Contohnya kemasan karton untuk produk kornet, dll. Kemasan Tersier      Kemasan Tersier adalah kemasan yang diperuntukkan se